nah, pada kesempatan kali ini, saya akan me-review sebuah smartphone besutan Samsung yang baru saja keluar, yaitu Samsung Galaxy S4 GT-i900.
Untuk jeroan, SGS4 sudah menggunakan spek terkini, seperti prosesor Exynos 5 dengan dua buah prosesor quadcore, RAM 2GB, layar Super AMOLED 4,99 inci Full HD 1920 x 1080 piksel dengan kepadatan piksel 441 ppi, kamera utama 13MP serta batere berkapasitas 2600mAh. Untuk fitur-fitur, seperti biasa Samsung mendandani flagship-nya dengan bejibun fitur unik bawaan, seperti fitur Dual Camera yang bisa memotret berbarengan, Drama Shot, dan Sound & Shot. Galaxy S4 memiliki teknologi untuk memudahkan kegiatan sehari-hari, dengan fitur Group Play, Air Gesture, Air View, Smart Pause serta Smart Scroll, S Translator dan S Health. Samsung membanderolnya dengan harga Rp. 7499.000.
Tidak bisa dipungkiri, desain Galaxy S4 memiliki kemiripan yang sangat kentara dengan Galaxy S III. Desain melengkung yang diklaim untuk manusia, sudut-sudut yang melengkung, tombol Home di bawah layar, dan desain keseluruhan, yang juga merupakan signature Samsung saat ini. Jika Anda melihat sekilas, mungkin Anda tidak bisa membedakan mana SIII mana S4. Perbedaan yang paling kentara adalah pola-pola berbentuk belah ketupat di seluruh bodi ponsel, dan bezel silver dari plastik yang sedikit lebih tebal. Secara keseluruhan, bahkan feel menggenggamnya pun ala SIII, enak digenggam karena sudut-sudut melengkungnya, kelemahannya pun sama, bahan plastik glossy membuat ponsel ini cukup licin, hati-hati jika tangan Anda mudah berkeringat. Feel premium seperti pada Sony Xperia Z dan HTC One tidak akan Anda dapatkan di SGS4, meski tidak terasa murahan juga, build quality pun termasuk sangat bagus. Satu lagi, casing belakang lebih rata dari S III. Meski menggunakan layar 5 inci, lebih besar dari S III (4,8 inci) namun nyatanya S4 lebih tipis dan ringan dari pendahulunya, meski tidak terlalu jauh perbedaannya.
Di atas layar, ada beberapa sensor maupun pernik-pernik. Ada lampu LED notifikasi, sensor proksimitas, sensor untuk fitur gesture, sensor cahaya dan kamera depan 2MP. Masih ditambah dengan earpiece dan logo Samsung, membuat bagian ini terlihat agak terlalu ramai, apalagi perangkat yang kami review berwarna putih. Di bawah layar 5 inci ada tombol Home yang diapit dua tombol sentuh Menu dan Back, ini merupakan ciri tradisional Samsung Galaxy. List yang berwarna silver di sekeliling ponsel lebih tebal dan besar dibanding SIII, memberi kesan kokoh, padahal tetap terbuat dari plastik. Tombol volume ada di sisi kiri, sementara tombol power/lock di sisi kanan. Port micro USB di bawah, sementara jack audio 3.5 mm di bagian atas. Di bagian belakang casingnya bisa Anda lepas, untuk kemudian mengganti batere, kartu micro SIM dan micro SD.
Layar
Jajaran Samsung Galaxy S selalu menggunakan layar tipe Super AMOLED, demikian juga dengan S4. Ponsel ini menggunakan layar Super AMOLED 5 inci dengan resolusi 1920x1080 piksel alias Full HD, resolusi yang menjadi fitur unggulan beberapa smartphone kelas atas di tahun 2013 ini. Meski layar masih menggunakan Pentile Matrix yang hanya terdiri dari 2 subpiksel (layar tipe lain menggunakan RGB 3 subpiksel), namun kepadatan pikselnya yang mencapai 441 piksel per inci, membuat layar terlihat sangat tajam.
.
Untuk kualitas layar, dari segi tingkat kontras dan kepekatan warna hitam tidak perlu ditanyakan lagi, layar jenis OLED memang nomor satu untuk kedua hal tersebut. Untuk kecerahan layar mungkin kalah dengan layar tipe LCD / IPS, namun, layar S4 diklaim lebih natural dibanding tipe Super AMOLED lain. Tingkat saturasi masih tinggi, warna yang muncul juga masih sangat eye candy, tidak terlalu terang dan tetap adem meskipun menggunakan tingkat kecerahan tertinggi.
.
Jika Anda kurang suka dengan karakteristik layar OLED yang agak kurang natural, ada beberapa mode pada layar yakni Standart, Dynamic, Professional photo dan Movie. Selain itu Samsung juga menyediakan fitur Adapt Display, untuk memberi tampilan optimal sesuai dengan keadaan ruangan (menggunakan sensor RGB di bagian atas layar) dan aplikasi yang digunakan, jadi tidak hanya memainkan tingkat kecerahan, namun juga tingkat warna / RGB. Ada juga fitur High Touch Sensitivity, yang jika diaktifkan akan meningkatkan sensitivitas layar untuk Anda yang menggunakan sarung tangan tetap bisa mengoperasikan ponsel. Kami menggunakan sarung tangan motor dan memang layar ponsel masih bisa digunakan meskipun sarung tangan tersebut cukup tebal.
Input dan Kontrol
Untuk metode input teks ada dua jenis yakni Google Voice Typing dan Samsung Keyboard. Fitur yang yang tersedia adalah Predictive text, continous input (seperti Swype), auto capitalization,auto spacing dan lain-lain. Untuk handwriting recognition ada beberapa pengaturan seperti recognition type, ketebalan pen, warnanya dan lain-lain. Jika Anda kurang suka dengan keyboard QWERTY, pada posisi portrait Anda bisa mengubahnya menjadi keypad 3x4 (abc). Melakukan mengetik satu tangan di keyboard QWERTY dalam posisi portrait masih dapat dilakukan, meskipun agak sulit jika menulis kata yang ada huruf dari ujung ke ujung, seperti A ke P, L ke Q, dan saat menulis spasi kadang terpencet V. Maka, dianjurkan mengetik dengan dua tangan jika menggunakan S4.
Galaxy S4 dilengkapi dengan berbagai input dan pengontrolan ponsel yang menarik, dengan berbasis gerakan, gesture, maupun yang memanfaatkan kamera depan dan input suara. Fitur-fitur tersebut seharusnya cukup berguna, namun tidak semuanya berfungsi maksimal, tampaknya ke depannya masih harus disempurnakan oleh Samsung. Biasanya fitur-fitur yang berhubungan dengan kamera depan yang kadang tidak berfungsi jika pencahayaan rendah. Masing-masing fitur di bawah ini bisa dinon aktifkan jika Anda tidak membutuhkannya, selain dari menu setting, juga bisa dari bar notifikasi (dengan Quick Toggle).
Motion and Gestures:
- Air Gesture: mengontrol ponsel dengan menggunakan gesture tertentu dengan tangan Anda
- Motion: mengontrol perangkat dengan gerakan natural, seperti Direct Call (ketika ponsel menerima panggilan, otomatis akan menjawab ketika Anda tempelkan ponsel ke telinga), Zoom pada gambar di galeri dengan gerakan memiringkan ponsel sambil menempelkan dua jari pada layar dan lainnya.
- Palm Motion: mengontrol perangkat dengan menyentuh layar dengan tangan Anda (ya, tangan, bukan jari) misalnya melakukan screenshot pada layar dnegan menyapukan tangan dari kiri ke kanan atau sebaliknya.
Smart Screen
- Smart Stay: fitur ini sudah diperkenalkan sejak SIII, fitur ini membuat layar tetap menyala jika Anda menatap layar dengan menggunakan kamera depan secara periodik untuk mengecek mata Anda.
- Smart Rotation: orientasi layar tergantung pada sudut penglihatan Anda, jadi ketika Anda tidur sambil menyamping, layar tidak akan ikut berputar meskipun Anda menggunakan auto-rotation.
- Smart Pause: Otomatis menghentikan video sesaat ketika perangkat mendeteksi kalau wajah Anda menjauh atau menengok dari layar. Ketika Anda kembali menatap layar, video kembali dimainkan.
- Smart Scroll: Layar otomatis tergulung ke atas/bawah ketika Anda mendongak atau menunduk, berlaku ketika menjelajahi web dengan browser bawaan. Ini fitur yang paling sulit diterapkan.
Air View
Air View menolong Anda menunjukkan informasi tanpa harus menyentuhkan jari Anda ke layar. Jika di Note II Anda harus pakai S-Pen untuk fitur ini, di S4 cukup tangan Anda saja. Air View memperlihatkan preview saat memutar video, melihat folder dengan album foto, memperlihatkan nama kontak di Speed Dial dan sebagainya.
Antar Muka
User interface di Galaxy S4 masih memiliki ciri khas yang didapat sejak TouchWiz di Galaxy S pertama. Jika di SIII temanya adalah Design for Nature, maka di S4 tema keseluruhan ponsel ini adalah Life Companion sehingga sangat banyak fitur yang ditambahkan oleh Samsung, jadi pengalaman ber-Android di ponsel Galaxy S selalu lebih berwarna dibanding Android Standar misalnya. Galaxy S4 sendiri sudah menggunakan Android 4.2.2 Jelly Bean. Performanya sendiri tidak usah dipertanyakan, amat mulus, lag meskipun tetap ada namun sangat minimal kemunculannya. Perangkat keras teratas saat ini ditambah lagi dengan Project Butter pada Jelly Bean memungkinkan performa lancar pada Galaxy S4.
.
Di Lock Screen, Anda bisa menggunakan mode Swipe normal (bisa pilih efek air atau cahaya), atau memilih yang lebih aman, seperti Face Unlock, Face and Voice, Pattern, PIN, dan Password. Anda bisa menampilkan widget berupa aplikasi favorit atau kamera, jam atau pesan personal (bisa Anda ubah sendiri, default-nya Life Companion). Selain widget, Anda bisa menambahkan akses pintas 5 aplikasi utama: Phone, SMS, Google Search, Browser dan Kamera. Di Lock screen Anda masih bisa mengakses bar notifikasi, yang cukup memudahkan untuk langsung masuk ke sebuah aplikasi yang memberi notif, langsung dari lockscreen.
Daya Tahan Batere
Tes Browsing: 36 menit habis 8 persen, menggunakan wifi, tingkat kecerahan 50 persen. Dengan kata lain dari 100-0% = 450 menit (7 jam 30 menit)
Tes Screenshot (selama kurun waktu melakukan screenshot untuk review ini, dimana hampir seluruh fitur dicoba, dan tenaga ponsel benar-benar diperas, layar menyala terus menerus): Dalam waktu 60 menit habis 23 persen (brightness 50%, Wifi only). Dengan kata lain dari 100-0% = 260 menit (4 jam 20 menit)
Video playback: tingkat kecerahan 50 persen, internet terhubung menggunakan WiFi, memutar video Full HD MKV selama 30 menit turun 7 persen. Dengan kata lain dari 100-0% = 428 menit (7 jam 8 menit).
Seluruh review daya tahan batere, ponsel dalam mode Normal, bukan dalam mode Power Saving. Fitur-fitur gestur menyala semua, internet terhubung via WiFi. GSM dimatikan. Mengenai panas, memang setelah dipakai kerja berat ponsel ini cukup panas, namun sejauh ini masih wajar, ponsel lain yang saya review seperti HTC One dan iPhone 5 bahkan lebih panas (mungkin karena bahan Aluminium yang digunakan oleh keduanya).
Kesimpulan
Dari luar, secara fisik boleh dibilang Galaxy S4 membosankan, apalagi dengan desain dan bahan bodi plastik yang tidak beda jauh dengan pendahulunya, Galaxy SIII. Feel premium yang didapat di iPhone 5, HTC One, Xperia Z, BlackBerry Z10, bahkan Oppo Find 5, tidak didapat di Galaxy S4. Namun, Galaxy S4 dilengkapi dengan berbagai fitur unik yang tidak ada di ponsel-ponsel yang disebutkan di atas, juga input dan pengontrolan ponsel yang menarik, dengan berbasis gerakan, gesture, maupun yang memanfaatkan kamera depan dan input suara. Fitur-fitur tersebut seharusnya cukup berguna di tangan yang tepat. Belum lagi faktor seperti layar Super AMOLED 1080p yang cemerlang, performa yang amat mumpuni, juga daya tahan batere yang cukup bagus. Dikarenakan fitur-fiturnya, baik dari software, hardware, maupun gimmick seperti Air View, Air Gesture dan sebagainya, boleh dibilang Samsung Galaxy S4 adalah smartphone tercanggih di dunia saat ini. Tidak salah jika Samsung memberikan tagline ''Life Companion'' pada flagship mereka tahun ini.
.
Kelebihan
- Performa bagus, dengan dukungan hardware teratas saat ini
- Layar 1080p Super AMOLED 5 inci
- Gimmick seperti Group Play, Air Gesture, Air View, Smart Pause serta Smart Scroll dan sebagainya
- Menggunakan OS Android terbaru 4.2 dengan Antarmuka TouchWiz yang memiliki banyak fitur tambahan
- Slot micro SD
- Batere removable
- Fitur kamera memiliki banyak mode, serta mode Dual Shot
.
Kekurangan
- Desain tidak beda jauh dengan SIII
- Bahan bodi dari plastik, tidak memberi feel premium seperti pesaingnya
- Bodi licin dan mudah kotor terkena sidik jari
- Tidak ada port HDMI
- Tidak semua gimmick bekerja dengan lancar
Full Specifications of Samsung I9500 Galaxy S4
GENERAL | Network | GSM 850 / 900 / 1800 / 1900, 3G HSDPA 850 / 900 / 1900 / 2100 |
LAYAR | Tipe | Super AMOLED capacitive touchscreen, 16M colors |
Ukuran | 1080 x 1920 pixels, 5.0 inches (~441 ppi pixel density) Multitouch, Corning Gorilla Glass 3, TouchWiz UI | |
DIMENSI | Ukuran/Berat | 136.6 x 69.8 x 7.9 mm / 130 g |
AUDIO | Fitur | Vibration MP3, WAV ringtones |
Jack | 3,5 mm Jack Audio | |
Speakerphone | Ya | |
MEMORY | Internal | 16 GB, 2 GB RAM |
Eksternal | microSD, up to 64 GB | |
DATA | 3G | HSDPA, 42.2 Mbps; HSUPA, 5.76 Mbps |
EDGE | Ya | |
GPRS | Ya | |
WLAN | Wi-Fi 802.11 a/b/g/n/ac, dual-band, DLNA, Wi-Fi Direct, Wi-Fi hotspot | |
Bluetooth | Ya, v4.0 with A2DP, EDR, LE | |
Infrared | Ya | |
USB/Port | Ya, microUSB v2.0 (MHL 2), USB On-the-go, USB Host | |
KAMERA | Primer | 13 MP, 4128 x 3096 pixels, autofocus, LED flash. Fitur: Dual Shot, Simultaneous HD video and image recording, geo-tagging, touch focus, face and smile detection, image stabilization, HDR |
Sekunder | Ya, 2 MP,1080p@30fps, dual video call | |
Video Record | Ya, 1080p@30fps, dual-video rec | |
BATERAI | Tipe | Li-Ion 2600 mAh battery |
Standby | (2G) / Up to 370 h (3G) | |
Talk Time | (2G) / Up to 17 h (3G) | |
FITUR | OS | Android OS, v4.2.2 (Jelly Bean) |
CPU | Exynos 5 Octa 5410 Quad-core 1.6 GHz Cortex-A15 & quad-core 1.2 GHz Cortex-A7 GPU PowerVR SGX 544MP3 Sensors Accelerometer, gyro, proximity, compass, barometer, temperature, humidity, gesture | |
Browser | HTML5 | |
GPS | Ya, with A-GPS support and GLONASS | |
Messaging | SMS(threaded view), MMS, Email, Push Mail, IM, RSS | |
Java | via Java MIDP emulator, Fitur tambahan: - Wireless charging (market dependent) - S-Voice natural language commands and dictation - Smart stay, Smart pause, Smart scroll - Air gestures - Dropbox (50 GB storage) - Active noise cancellation with dedicated mic - TV-out (via MHL 2 A/V link) - SNS integration- Organizer - Image/video editor - Document viewer (Word, Excel, PowerPoint, PDF) - Google Search, Maps, Gmail, YouTube, Calendar, Google Talk, Picasa - Voice memo/dial/commands - Predictive text input (Swype) | |
FITUR LAIN | Multiple SIM | Tidak |
Video Player | MP4/DivX/XviD/WMV/H.264/H.263 player | |
MP3 Player | MP3/WAV/eAAC+/AC3/FLAC player | |
Audio Record | Ya | |
TV | Tidak |
{ 0 comments... read them below or add one }
Post a Comment